Konsumsi Ikan Berlebihan: Manfaat atau Bahaya bagi Kesehatan?
ilustrasi ikan ketika sudah di olah-Nakita.Id - Grid.Id-
JEKTVNEWS.COM - Ikan, sering disebut sebagai "makanan super", memang kaya akan nutrisi penting seperti protein, omega-3, vitamin D, dan berbagai mineral. Namun, seperti halnya makanan lainnya, konsumsi Ikan yang berlebihan juga dapat menimbulkan risiko bagi kesehatan.
Asam lemak omega-3 dalam ikan membantu menurunkan kadar trigliserida, meningkatkan kolesterol HDL (baik), dan mengurangi risiko penyakit jantung. Omega-3 juga penting untuk perkembangan otak dan fungsi kognitif, serta dapat mengurangi risiko demensia. Protein dalam ikan sangat penting untuk pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh. Vitamin A dalam ikan membantu menjaga kesehatan mata.
BACA JUGA:Ikan Gabus, Sumber Protein Tinggi dengan Segudang Manfaat
Ikan besar seperti tuna dan hiu cenderung mengandung kadar merkuri yang lebih tinggi. Konsumsi merkuri dalam jumlah besar dapat merusak sistem saraf, ginjal, dan janin. Selain merkuri, ikan juga dapat terkontaminasi oleh polutan lain seperti dioksin dan PCB yang dapat meningkatkan risiko kanker dan masalah kesehatan lainnya.
Beberapa orang memiliki alergi terhadap ikan, yang dapat menyebabkan reaksi alergi yang serius. Konsumsi ikan dalam jumlah besar dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah, terutama pada penderita asam urat. Lalu berapa banyak jumlah ikan yang boleh di konsumsi? tergantung pada beberapa faktor, termasuk jenis ikan, usia, dan kondisi kesehatan.
BACA JUGA:Kandungan Nutrisi dalam Ikan dan Manfaatnya bagi Kesehatan
Secara umum, pedoman konsumsi ikan yang direkomendasikan adalah:
1. Dewasa: 2-3 porsi ikan per minggu, dengan setidaknya satu porsi ikan berlemak seperti salmon atau makarel.
2. Wanita hamil dan menyusui: Konsumsi ikan dengan kadar merkuri rendah seperti ikan salmon, udang, dan ikan kod. Hindari ikan besar seperti tuna dan hiu.
3. Anak-anak: Konsumsi ikan sesuai dengan usia dan pertumbuhan mereka.
Tips Memilih dan Mengolah Ikan
- Pilih ikan segar: Ikan segar memiliki tekstur yang kenyal dan bau laut yang segar.
- Perhatikan ukuran ikan: Pilih ikan yang berukuran sedang untuk meminimalkan kandungan merkuri.
- Masak ikan dengan benar: Masak ikan hingga matang sempurna untuk membunuh bakteri.
Sumber: