KEELOKAN TAMAN KONGKOW YANG TERSEMBUNYI

Sekitarjambi.co - kota jambi, Apa sih itu kongkow? Pastinya tidak asing lagi ya dengan kata itu, kongkow diambil dari istilah anak jaman now yang berarti nongkrong sambil ngobrol. Sesuai dengan artinya tersebut, sekarang Kota Jambi telah menambah satu destinasi wisata Ruang Terbuka Hijau (RTH) yaitu Taman Kongkow, yang telah dibangun dengan Anggaran APBN sejak tahun 2016 dengan luas 1,2 Hektar di kawasan Kebun Kopi, di jalan Kopral Sardi RT. 25, Kelurahan Paal Lima, Kecamatan Kota Baru.

 

Taman ini terus ramai dikunjungi oleh warga terlebih pada saat waktu libur, tidak hanya untuk kalangan remaja saja, tetapi pengunjung yang datang dari semua kalangan, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang tua yang menghabiskan waktu bersama keluarga ataupun teman untuk berkumpul dan sambil berolahraga. Selain untuk rekreasi, taman ini juga memiliki nilai edukasi, karena menyediakan fasilitas bermain untuk anak-anak.

 

Tidak hanya menyediakan sarana bermain untuk anak-anak, tetapi taman ini juga menyediakan fasilitas yang dapat dinikmati oleh semua pengunjung, seperti Jogging Track, Fitnes Outdoor dan dibeberapa sudut taman terdapat saung-saung yang dapat digunakan untuk tempat bersantai dan beristirahat. Taman ini cukup luas dan tampak asri karena ada banyak tanaman disetiap tempat.

 

Taman ini dibuka mulai pukul 6 pagi hingga pukul 6 sore, karena taman ini terbuka maka cuaca panas akan lebih terasa. Namun jangan khawatir, karena telah disediakan beberapa saung yang ada disudut taman maka warga dapat berteduh di saung tersebut ataupun lebih memilih duduk di bawah pohon yang ada ditaman. Disarankan untuk berkunjung pada saat pagi dan sore agar dapat merasakan kenyamanan tanpa merasakan cuaca yang panas.

 

Selain itu, taman ini juga cocok untuk tempat berdiskusi karena telah disediakan bangunan panggung dan tempat workshop sebagai wadah komunitas, biasanya tempat ini sering digunakan oleh pelajar ataupun mahasiswa apabila mempunyai suatu kegiatan. Maka dari itu taman ini dapat dimanfaatkan oleh siapapun tanpa pungutan biaya, hanya saja biaya parkir Rp. 2 Ribu, dengan lahan parkir yang luas pengunjung dapat menikmati keindahan taman.

 

Dikarenakan tempat ini bebas untuk dimanfaatkan oleh setiap orang, maka banyak oknum-oknum pelajar yang memanfaatkan taman tersebut untuk melakukan hal-hal negatif. Dan tentu hal tersebut harus menjadi perhatian pemerintahan Kota Jambi. Maka dari itu, sebaiknya taman tersebut dijaga dengan baik oleh semua masyarakat yang berkunjung, agar keindahan taman tersebut dapat terjaga dan terus dinikmati oleh masyarakat Jambi.

Sumber: