Pemerintah Kembangkan Kawasan Berorientasi Transit dan Terintegrasi

Pemerintah Kembangkan Kawasan Berorientasi Transit dan Terintegrasi

Pemerintah Kembangkan Kawasan Berorientasi Transit dan Terintegrasi-ist-

JEKTVNEWS.COM - Bekerja sama dengan Japan International Cooperation Agency (JICA), Pemerintah Indonesia terus berupaya mewujudkan pengembangan Kawasan Berorientasi Transit (Transit Oriented Development/TOD) di Jabodetabek melalui program Jabodetabek Urban Transportation Policy Integration Phase 3 (JUTPI-3).

Program JUTPI-3 bertujuan untuk memberikan penguatan mekanisme dan koordinasi pengembangan perkotaan Jabodetabek berbasis transportasi umum, serta menghasilkan rumusan rencana pengembangan kawasan berorientasi transit/TOD pada lokasi-lokasi percontohan yang telah ditetapkan melalui forum diskusi untuk merumuskan rekomendasi kebijakan.

BACA JUGA:PJ Bupati Muaro Jambi Bachyuni Ungkap Rasa Kagumnya Terhadap Sektor Pertanian Cabe

Rumusan kebijakan program JUTPI-3 selanjutnya perlu diintegrasikan dengan berbagai studi dan rencana kebijakan lainnya yang telah dan/atau sedang dilakukan oleh instansi terkait, seperti Kebijakan RPJMN, RPJMD, Kebijakan LVC, dan studi lainnya untuk menemukan komposisi kebijakan terbaik yang akan diterapkan untuk mendukung pengembangan perkotaan dan transportasi terpadu di Jabodetabek.

Dalam rangka membahas perkembangan program JUTPI-3, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian melalui Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang menyelenggarakan Executing Committee Meeting of JUTPI-3 yang dipimpin langsung oleh Plt. Asisten Deputi Perencanaan Pengembangan Kawasan Strategis Ekonomi Suroto dan Senior Representative JICA Kazuyuki KAKUDA di Kantor Kemenko Perekonomian, Senin (22/1).

BACA JUGA:Rehabilitasi Pasar, Tunjangan Pertumbuhan Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat

Pada kesempatan tersebut, Plt. Asdep Suroto mengatakan bahwa pembahasan terkait capaian ketiga Output JUTPI-3 selanjutnya akan dibahas dalam Joint Coordinating Committee (JCC) Meeting dan workshop untuk membahas aspek perencanaan dan pembiayaan, serta Public Consultation Meeting di setiap lokasi percontohan yang akan mengikutsertakan masyarakat, swasta dan juga akademisi.

Kedepannya juga diharapkan bahwa JUTPI-3 dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan transportasi Jabodetabek yang berkonsep transit dan terintegrasi.

BACA JUGA:PTPN IV Regional 4 Kirim 40 Kubik Batu Split

Sebelumnya telah dilaksanakan program JUTPI-1 dan JUTPI-2 yang telah menghasilkan inisiasi pembentukan kelembagaan pengelola transportasi Jabodetabek yang saat ini telah terbentuk sebagai Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) di Kementerian Perhubungan, serta masterplan transportasi perkotaan Jabodetabek yang kemudian ditetapkan sebagai Rencana Induk Transportasi Jabodetabek (RITJ) dalam Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2018.

Sumber: