Dapatkan Modal Usaha dengan Bunga Rendah, Simak Cara Ajukan KUR BRI 2023!

JEKTVNEWS.COM - Bank Rakyat Indonesia (BRI) adalah salah satu lembaga keuangan yang menyediakan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga rendah dan subsidi dari pemerintah. KUR menjadi solusi bagi para Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk mendapatkan tambahan modal guna mengembangkan usaha mereka.

Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI merupakan program pembiayaan yang didukung oleh pemerintah dan disalurkan melalui BRI. Dalam program ini, nasabah dapat mengajukan pinjaman sesuai dengan kuota KUR yang telah ditentukan oleh pemerintah melalui BRI. Perlu diperhatikan bahwa kuota KUR terbatas, jadi calon peminjam perlu memeriksa ketersediaan kuota sebelum mengajukan. Kuota KUR biasanya tersedia mulai Februari atau Maret setiap tahun. Pada tahun 2021, BRI berhasil menyalurkan KUR sebesar Rp 194,9 Triliun kepada 6,5 juta debitur, yang merupakan bagian dari kuota yang diberikan oleh pemerintah.

Adapun plafon pinjaman KUR BRI telah ditingkatkan oleh pemerintah, sehingga calon peminjam dapat memperoleh pinjaman mulai dari Rp 10 juta hingga Rp 100 juta. Hal ini bertujuan untuk mendukung UMKM yang mungkin mengalami kesulitan akibat pandemi COVID-19. Plafon pinjaman ini dapat disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan finansial calon peminjam. Suku bunga yang ditawarkan oleh KUR Bank BRI sangat rendah, yaitu sekitar 6% per tahun atau sekitar 0,2% per bulan. Selain itu, calon peminjam juga tidak akan dikenai biaya administrasi maupun biaya provisi, sehingga memudahkan mereka dalam mengakses pembiayaan.

Periode tenor atau jangka waktu pinjaman bervariasi tergantung jenis KUR yang diajukan. Untuk KUR Mikro Bank BRI, calon peminjam dapat memilih tenor 12 bulan, 18 bulan, atau 24 bulan. Sedangkan untuk KUR Kecil, tenornya bisa mencapai maksimal 4 tahun untuk pinjaman modal kerja dan 5 tahun untuk pinjaman investasi. Terakhir, untuk KUR TKI, tenornya bisa disesuaikan dengan kontrak kerja atau maksimal 3 tahun.

Jenis-jenis KUR BRI terbagi berdasarkan plafon pinjaman dan peruntukannya. KUR Mikro ditujukan untuk individu atau perorangan dengan usaha mikro atau kecil yang telah berjalan minimal 6 bulan. Plafon pinjaman KUR Mikro adalah Rp 50 juta dengan tenor maksimal 3 tahun untuk Kredit Modal Kerja (KMK) dan 5 tahun untuk Kredit Investasi (KI). Selain itu, ada juga KUR Kecil dengan plafon kredit antara Rp 50 juta hingga Rp 500 juta. KUR Kecil ini memiliki tenor maksimal 4 tahun untuk KMK dan 5 tahun untuk KI. Terakhir, ada KUR TKI yang khusus ditujukan bagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang akan bekerja di luar negeri. Mereka dapat mengajukan pinjaman hingga Rp 25 juta sesuai ketentuan pemerintah, dengan tenor maksimal 3 tahun atau sesuai kontrak kerja.

Adapun syarat-syarat untuk mengajukan KUR BRI adalah sebagai berikut:

Syarat Pengajuan KUR Mikro BANK BRI:

-        Calon peminjam harus Warga Negara Indonesia yang memiliki usaha produktif dan layak.

-        Usaha yang diajukan harus telah berjalan minimal 6 bulan dan aktif.

-        Calon peminjam tidak sedang menerima fasilitas kredit dari BRI atau lembaga perbankan lainnya, kecuali Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), Kredit Pemilikan Rumah (KPR), atau kartu kredit.

-        Dokumen yang dibutuhkan untuk pengajuan KUR Mikro BRI adalah Kartu Identitas (KTP), Kartu Keluarga, dan Surat Izin Usaha.

 

Syarat Pengajuan KUR Kecil BANK BRI:

-        Calon peminjam harus Warga Negara Indonesia yang memiliki usaha produktif dan layak untuk menerima KUR Kecil BRI.

-        Calon peminjam tidak sedang menerima fasilitas kredit dari BRI atau lembaga perbankan lainnya, kecuali KPR, KKB, atau kartu kredit.

-        Usaha yang diajukan harus sudah berjalan minimal setengah tahun atau 6 bulan.

-        Usaha yang diajukan harus memiliki Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat izin usaha yang setara.

-        Dokumen yang dibutuhkan untuk pengajuan KUR Kecil BRI meliputi Kartu Identitas (KTP), Kartu Keluarga, dan Surat Izin Usaha.

 

Syarat Pengajuan KUR TKI BANK BRI:

-        Calon peminjam harus individu yang akan berangkat atau sudah bekerja di negara penempatan yang telah ditentukan.

-        Negara penempatan TKI termasuk Singapura, Malaysia, Brunei, Jepang, Hong Kong, Taiwan, dan Korea Selatan.

-        Dokumen yang dibutuhkan untuk pengajuan KUR TKI BRI meliputi Kartu Identitas (KTP), Kartu Keluarga, dokumen perjanjian kerja, dokumen perjanjian penempatan kerja, paspor, visa, dan dokumen lain sesuai ketentuan.

Sumber: