Istilah Media Mainstream, Sering Kita Lihat Tapi Berbeda dengan Media Sosial
Ilustrasi surat kabar yang merupakan bagian dari media mainstream-Pixabay-
JEKTVNEWS.COM - Media mainstream adalah media yang paling umum dan populer di masyarakat. Istilah ini merujuk pada media massa seperti televisi, radio, dan surat kabar yang memiliki jangkauan luas dan biasanya dimiliki oleh perusahaan besar.
Media mainstream memiliki pengaruh yang besar dalam membentuk opini publik dan mempengaruhi kebijakan pemerintah.
BACA JUGA:Perbedaan Antara Media Mainstream dan Media Sosial: Memahami Dua Dunia Informasi
Salah satu kelebihan media mainstream adalah jangkauannya yang luas. Dengan memiliki jangkauan yang luas, media mainstream dapat menyampaikan informasi kepada masyarakat yang lebih banyak.
Hal ini memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan informasi yang lebih banyak dan lebih cepat. Selain itu, media mainstream juga memiliki sumber daya yang besar, seperti jurnalis, kamera, dan peralatan lainnya, yang memungkinkan mereka untuk meliput berita secara lebih efektif.
Namun, media mainstream juga memiliki kelemahan. Salah satu kelemahan utama adalah adanya bias dalam pemberitaan. Karena media mainstream dimiliki oleh perusahaan besar, mereka cenderung memiliki kepentingan bisnis yang harus dipertahankan. Hal ini dapat mempengaruhi cara mereka meliput berita dan memilih topik yang akan diliput.
Selain itu, media mainstream juga cenderung memperkuat pandangan yang sudah ada di masyarakat, daripada memberikan sudut pandang yang berbeda.
Media mainstream juga sering kali mengabaikan isu-isu yang tidak populer atau tidak mendapat perhatian yang cukup.
Hal ini dapat menyebabkan isu-isu penting terabaikan dan tidak mendapat perhatian yang layak. Selain itu, media mainstream juga cenderung memperkuat stereotip dan prasangka yang sudah ada di masyarakat.
Dalam era digital saat ini, media mainstream juga menghadapi persaingan yang semakin ketat dari media sosial dan platform digital lainnya. Hal ini memaksa media mainstream untuk terus berinovasi dan menyesuaikan diri dengan perubahan teknologi dan perilaku konsumen.
Secara keseluruhan, media mainstream memiliki peran yang penting dalam membentuk opini publik dan mempengaruhi kebijakan pemerintah.
BACA JUGA:Mengatasi Tantangan Malam: Menjelajahi Alasan di Balik Kesulitan Tidur
Namun, sebagai konsumen informasi, penting untuk tetap kritis dan mempertanyakan sumber informasi yang diterima dari media mainstream.
Sumber:
- Share:
