Tanjab Barat –Kepala Kesbangpol Tanjung Jabung Barat Raden Aziz Muslim mengatakan, jiika saat ini pihaknya berencana akan mendata dan mengevaluasi seluruh ormas yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Hal ini guna mengetahui dan menghindari ada nya organisasi ilegal dan masuknya paham radikalisme di Tanjung Jabung Barat, serta mencegah aliran sesat seperti saat ini yang Heboh Keraton Agung Sejagat dan Sunda Empire.
Badan Kesbangpol juga terus mendata ormas yang belum terdaftar secara resmi. Pihak Kesbangpol juga meminta kepada ormas di Tanjung Jabung Barat agar selalu berpedoman pada Perpu No 2 tahun 2017. Ormas dilarang menggunakan nama, lambang, bendera atau atribut yang sama seperti lembaga pemerintahan.
Serta ditegaskan pula bahwa ormas dilarang melakukan tindakan permusuhan terhadap suku, agama, ras dan golongan. Melakukan penyalahgunaan, penistaan atau penodaan terhadap agama yang dianut di Indonesia
“ Sudah banyak bermunculan kelompok-kelompok mengatasnamakan kerajaan dan mengatakan kelompok, itu seolah-olah ada pemerintah baru. Tapi alhamdulillah di tempat ini tidak ada. Kita Pemerintah Daerah tetap mengingatkan kepada camat atau pihak terkait agar hal tersebut tidak terjadi. “ Jelas Raden Aziz Muslim kepala Kesbangpol Tanjab Barat.
Masyarakat diminta segera melapor jika menemukan aliran, maupun paham radikalisme agar cepat ditindak lanjuti. Selain itu kepada para camat dan kepala desa agar selalu tetap meningkatkan kewaspadaan.