Semoga capaian-capaian tersebut dan segala hal yang yang baik bisa kita pertahankan bahkan tingkatkan. Sebaliknya, hal-hal yang kurang baik bisa kita perbaiki secara bersama-sama Namun, dalam upaya untuk terus meningkatkan pembangunan, kita masih menghadapi Pandemi Covid-19, kondisi yang sangat menekan perekonomian dan seluruh sektor pembangunan.
Kondisi ini membuat kita menyesuaikan program pembangunan, karena dalam jangka pendek, prioritas pembangunan adalah penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi, baik prioritas pembangunan daerah maupun prioritas pembangunan nasional.
Kasus Covid-19 sempat sangat tinggi baik di Provinsi Jambi maupun nasional, puncaknya Agustus dan September 2021. Menyikapi permasalahan tersebut, kita melakukan berbagai upaya, yakni: mempercepat pelaksanaan Vaksinasi Covid-19, mempercepat 3T, dan berupaya menerapkan Prokes, serta pengetatan dan penyekatan. Upaya ini juga diimbangi dengan berbagai bantuan kepada masyarakat.
"Syukur alhamdulillah, berbagai upaya untuk penanganan Covid-19 membuahkan hasil yang sangat positif, yakni kasus Covid-19 menurun drastis. Dan, dengan penurunan drastis Covid-19, berbagai aktivitas bisa dilaksanakan, termasuk proses belajar mengajar secara tatap muka, dengan menerapkan Protokol Kesehatan Pencegahan Penularan Covid-19,"ucapnya.
Sesuai dengan tema HUT ke-65 Provinsi Jambi Tahun 2022 “Jambi Pulih Jambi MANTAP” merupakan momentum untuk memperkokoh komitmen kita untuk pulih dari Pandemi Covid-19, kemudian berusaha semaksimal mungkin untuk mewujudkan visi pembangunan Provinsi Jambi yang dinamakan Visi Jambi MANTAP.
Langkah awal kita dalam pembangunan Provinsi Jambi adalah dengan menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jambi Tahun 2021-2026. Dan alhamdulillah, Peraturan Daerah Nomor 11 tahun 2021, tentang RPJMD 2021- 2026 telah ditetapkan yang tentunya Dokumen perencanaan ini menjadi pedoman dan acuan dalam pelaksanaan pembangunan Provinsi Jambi ke depan.
"Saya mengharapkan dukungan dan sinergi dari semua pemangku kepentingan serta dari masyarakat Provinsi Jambi untuk mewujudkan visi pembangunan tersebut, agar daerah yang kita cintai ini, Provinsi Jambi, bisa menggapai peningkatan kemajuan yang signifikan. Saya mengajak masyarakat Provinsi Jambi dan seluruh pemangku kepentingan, dari Tanjung Jabung Timur hingga Kerinci, mari kita bersatu padu, bahu membahu, untuk mewujudkan Provinsi Jambi yang jauh lebih maju dan berdaya saing,"imbunya.
Pada kesempatan Menteri Perhubungan RI Adi Karya Sumadi menyatakan perlu adanya kerjasama dari Pemprov Jambi dan swasta untuk membangun Creative Financing.
Menurutnya potensi dari batubara, karet, kelapa sawit, dan hasil lainnya sangat baik di Jambi sehingga perlu adanya bantuan dana dari pengusaha untuk pembangunan infrastruktur transportasi di Jambi ke depan.
"Oleh karena itu kami berkomitmen pendanaan yang telah dilakukan dari Kemenhub tak terbatas dari APBN," ungkapnya.
"Kami juga berusaha untuk menjalankan ini. Saya yakin dengan kepemimpinan Pak Gubernur dengan dukungan DPRD melakukan Creative Financing dapat dijalankan dengan baik itu dapat dibangun," tambahnya.
Dirinya menilai usulan dari Pemprov Jambi dalam pembangunan jalur transportasi sangatlah baik. Dan pihaknya menjamin akan mendukung itu.
"Untuk pembangunan dari Pelabuhan Ujung Jabung, bukan kami tidak ingin membantu. Tapi marilah kita sama sama bangun pelabuhan itu dengan Creative Financing. BUMN juga akan bekerja sama dengan swasta yang ada di sana," katanya.
Ia meyakini bahwa DPRD Provinsi Jambi mampu mencari investor dalam perencanaan pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung.
Kemudian ia juga menyinggung pembangunan Bandara di Muaro Bungo. Ia mengatakan akan mendukung pembangunan bandara tersebut.