JEKTV.co.id - JAMBI - Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jambi sukses melaksanakan kegiatan gerakan diversifikasi dan talksow pangan lokal sebagai sasaran untuk menurunkan ketergantungan masyarakat akan konsumsi beras, serta meningkatkan konsumsi pangan lokal non beras atau sumber karbohidrat lainnya, Selasa (16/11/21).
Mengangkat tema “Sehat Bahagia Dengan Pangan Lokal”, kegiatan ini dihadiri dan dibuka secara langsung oleh ketua TP-PKK Provinsi Jambi, Hesty Haris, didampingi Langusng oleh kepala dinas ketahanan pangan provinsi jambi, Amir Hasbi.
Bertempat di halaman kantor dinas ketahanan pangan provinsi jambi, kegiatan ini juga dihadiri dan diikuti sebanyak 183 peserta terdiri OPD di lingkup pemprov jambi, TP-PKK, dharmawanita Provinsi Jambi, umkm pangan local, KWT P2L kota jambi, juga diikuti secara online oleh TP-PKK se-provinsi Jambi.
Kepala dinas ketahanan pangan provinsi jambi, Amir Hasbi dalam sambutannya mengatakan, gerakan diversifikasi pangan lokal ini terus dilakukan setiap tahun dalam rangka bertujuan untuk mengantisipasi krisis pangan global. kemudian berupaya untuk penyediaan pangan alternatif sebagai sumber karbohidrat diluar beras, serta menggerakan sektor ekonomi masyarakat. Dengan harapan dapat memotivasi masyarakat agar mau mengkonsumsi makanan yang beragam, bergizi seimbang dan aman.
"kegiatan ini dilaksanakan salah satunya kita pahami dan memaklumi bahwa untuk mengantisipasi krisis pangan Global. Sebab adanya global warming menyebabkan kekeringan, akan bisa saja mengancam perkembangan ketahanan pangan kita, khususnya di provinsi Jambi,” Kata Amir Hasbi.
Dirinya juga mengungkapkan bahwa pemerintah berupaya menghasilkan pangan alternative sebagai sumber karbohidrat. “kami berupaya untuk menghasilkan pangan alternatif sebagai sumber karbohidrat di luar beras, seperti singkong, jagung, sukun, kentang dan talas serta menggerakkan sektor ekonomi masyarakat dan mewujudkan sumber daya manusia yang sehat, aktif dan pproduktif, melalui kecukupan pangan yangyang beragam, bergizi dan aman," papar Amir Hasbi.
Sementara itu ketua tim penggerak PKK Provinsi Jambi, Hesty Haris mengatakan, mulai hari ini harus bekerjasama untuk mengkampanyekan mengurangi konsumsi nasi dengan beralih ke pangan lokal yang beragam dan bergizi. karena sumber karbohidrat bukan hanya dari nasi, kita bisa beralih ke kentang, ubi, jagung, pisang, sagu dan lainnya.
“Kita adalah tim penggerak, kita harus mengajak masyarakat dan mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa kita harus mengkonsumsi pangan yang beragam, bergizi dan seimbang. Ketika kita bicara karbohidrat, kita tidak bicara hanya tentang nasi, tapi banyak sumber karbohidrat lainnya yang bermanfaat untuk kesehatan,” ungkap ketua TP-PKK Provinsi Jambi
Selain itu juga dirinya mengapresiasi peran penting dinas ketahanan pangan provinsi jambi dan kabupaten/kota dalam memberikan pembinaan terhadap pekarangan pangan lokal (P2L) lewat kelompok wanita tani (kwt).
Diharapkan kegiatan ini dapat memicu masyarakat untuk merubah pola pikir, Bahwa beras/nasi bukanlah satu-satunya karbohidrat. Jika kita dalam satu hari mampu mengganti 1 porsi nasi dengan 1porsi umbi-umbian, maka dalam 1 tahun kita mengurangi konsumsi beras sebesar 14,4 kg/kap/thn. Sehingga program penurunan konsumsi beras 1% pertahun tercapai.(*)