JAKARTA – Pemakaman adalah salah satu momen di mana air mata menjadi pemandangan yang wajar.
Namun pada kasus tertentu, pemakaman dapat menjadi momen bagi mereka untuk tertawa,
Ya, ketika di saat banyak orang berusaha menahan atau menghapus air matanya, ada sebagian kecil yang justru memiliki kecenderungan untuk tertawa.
Menurut pakar psikologi Dr Abigael San dari Chartered Clinical Psychologist, hal ini yang menurut medis disebut sebagai “manic defence” atau salah satu bentuk dari mekanisme pertahanan diri.
“(Tujuannya) adalah untuk menyembunyikan perasaan yang sebenarnya terjadi (di kepalanya,” kata Dr San seperti dikutip Mirror.
San melanjutkan, pada mereka yang mengalami hal ini saat pemakaman, juga kerap menyamarkan tawa mereka dengan berpura-pura batuk.(ruf/fin)