LONDON—Pelatih tim nasional Italia, Roberto Mancini menangis setelah Italia mengalahkan Inggris melalui adu penalti di final Piala Eropa 2020 hari ini. Ia mengaku tidak tahu harus mengatakan apa setelah laga ini.
Ini memang momen spesial dan emosional. Selain karena ini hanya trofi kedua mereka di Piala Eropa, Italia juga sempat gagal ke putaran final Piala Dunia 2018. Dan hari ini, mereka harus bertarung habis-habisan setelah jebol di menit ke-2.
Tendangan voli Luke Shaw membuat Italia dalam tekanan berat di Wembley Stadium. Beruntung bagi Gli Azzurri, mereka memiliki Leonardo Bonucci yang mampu mencetak gol balasan dan memaksa laga berlanjut ke perpanjangan waktu sebelum akhirnya mereka menang adu penalti berkat kiper Gianluigi Donnarumma yang membuat dua penyelamatan yang menentukan.
“Mereka melakukannya dengan baik. Kami langsung kebobolan dan berjuang keras, tetapi kemudian mendominasi dari sana,” kata Mancini kepada RAI Sport sambil menangis sebagaimana dikutip dari Football Italia.
Ia memuji kerja keras anak asuhnya. “Para pemain luar biasa, saya tidak tahu harus berkata apa lagi. Ini penting untuk semua orang dan semua penggemar,” jelas mantan pelatih Inter Milan dan Manchester City tersebut.
Mancio, sapaan Mancini mengatakan, pendukung mereka kini bisa berpesta setelah empat tahun lalu gagal melenggang ke Piala Dunia 2018. “Kami senang kami bermain bagus saat memenangkan pertandingan. Saya harap para pendukung merayakannya sekarang,” ujarnya.
Tim yang dipimpin Mancini ke London untuk mengangkat trofi adalah tim yang sama yang gagal lolos ke Piala Dunia 2018. Namun, Mancini yang berhasil mengubah mereka secara total, ogah berkomentar lebih banyak soal itu. “Kami senang sekarang, itu yang terpenting,” tegas Mancio. (amr)
Sumber: www.fajar.co.id