IHSG Diperkirakan Tertahan di Rentang Support – Resistance 6.000-6.088

Kamis 10-06-2021,11:06 WIB

JAKARTA – Laju pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Kamis (10/6) diperkirakan tertahan di rentang support-resistance 6.000-6.088, setelah kemarin ditutup menguat 0,8 persen ke level 6.047.

 

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah mengatakan, sebelumnya pergerakan IHSG tertahan pada level Moving Average Day (MA50), setelah sempat break dan menuju penutupan gap yang telah terbentuk pekan lalu.

“Meski demikian, bayangan bearish masih cukup terasa karena momentum dari indikator RSI dan pergerakan indikator Stochastic memberikan arah sinyal negatif,” ujar Lanjar dalam hasil risetnya hari ini.

Selain itu, kata dia, terdapat pula penurunan akselerasi histogram pada indikator MACD yang menambah kekhawatiran terhadap potensi pelemahan hingga penutupan gap pada pergerakan berikutnya.

“Sehingga, IHSG diperkirakan bergerak dalam kecenderungan tertahan pada perdagangan selanjutnya, dengan support resistance di level 6.000-6.088,” ungkap Lanjar.

Maka itu, kata Lanjar, pergerakan IHSG yang mulai terbatas tersebut bisa disikapi investor dengan mempertimbangkan akumulasi pembelian saham ACES, ANTM, BDMN, BNGA, BSDE, INCO, PWON dan TINS.

Berbeda dengan Lanjar, menurut analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya, pola pergerakan IHSG terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajar. Kisaran support-resistance berada di level 5.932-6.123.

“Jika mampu menembus level resisten terdekat, IHSG masih berpeluang untuk kembali ke jalur uptrend jangka pendek. Fluktuasi nilai tukar rupiah dan harga komoditas akan mewarnai pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang,” ujar William.

Dengan demikian, kata William, pergerakan IHSG yang sedang berupaya keluar dari fase konsolidasi tersebut bisa dimanfaatkan investor dengan mengoleksi saham BBCA, AALI, SMGR, ASII, BBNI, EXCL dan TBIG. (git/fin)

Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler