JAKARTA – Diabetes adalah salah satu pembunuh tertinggi di dunia. Namun masalahnya, tidak semua orang sadar akan potensi dan bahayanya.
Dapat mencegah seseorang menjadi penderita diabetes, atau saat masih dalam tahapan prediabetes, sangat krusial untuk mencegahnya menjadi full time diabetes.
Untuk itu penting bagi Anda dan keluarga, memonitor kadar gula dalam darah, untuk mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi.
Berikut ini diagnosa yang bisa Anda lakukan sendiri seperti dilansir Healthline:
1. Tes sewaktu
Cek gula darah Anda dalam waktu yang acak dan tidak direncanakan (pastikan sudah memiliki alat tes gula darah sendiri). Jika gula darah berada di angka 200mg/dL atau lebih, maka Anda positif diabetes.
2. Gula darah puasa
Di sini Anda harus berpusa di malam harinya. Cek gula darah puasa Anda di pagi hari berikutnnya. Pada mereka yang normal, kadar gula puasanya adalah 100 mg/dL atau kurang.
3. Tes toleransi glukosa
Anda puasa semalaman, dan sudah memeriksa hasil gula darah puasa. Setelah itu, minum minuman yang manis, dan cek kembali dua jam kemudian. Jika kadar gula darah menunjukan angka 140 mg/dL atau kurang, maka kondisi Anda terbilang normal. 140-199 mg/dL pertanda prediabetes. Perubahan gaya hidup akan menentukan apakah Anda akan diabetes atau kembali normal.
Sumber: www.fin.co.id