JAKARTA– Direktur Political and Publik Policy Studies (P3S) Jerry Massie mengamini bahwa Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bisa menjadi ancaman yang cukup serius bagi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP. PSI dinilai bisa merebut pemilih PDIP dari kalangan anak-anak muda.
“Saya nilai kalau PSI bisa saja mengambil para milenial voters (pemilih) PDIP,” kata Jerry kepada wartawan di Jakarta, Selasa (2/3).
Apalagi, Jerry menuturkan, PSI dikenal oleh publik sebagai partai anak muda dengan platform politik kaum milenial. Dalam berpolitik, PSI menggunakan pendekatan politik dengan cara gaul.
“Politik gaul dengan mengusung tokoh-tokoh muda akan sangat mempengaruhi nomimasi PDIP,” katanya.
Ke depan, PDIP bisa saja kehilangan satu atau dua kursi dalam pemilihan legislatif khususnya di segmentasi milenial. Jerry melihat, PSI cukup piawai meraih simpatisan anak-anak muda.
Belum lagi, pemilih PSI dan PDIP cenderung beririsan, yakni kaum nasionalis-sekuler yang juga sama-sama merupakan pendukung utama Presiden Joko Widodo.
Menurut Jerry, jika PDIP kurang terbuka dalam mengirim calon yang relatif muda, partai besutan Megawati Soekarnoputri itu sangat mungkin kehilangan pemilih pemula.
Ia memberi contoh, sekitar 35 persen kaum milenial di Jakarta akan beralih separuh atau bahkan semua ke PSI.
“Kalau seluruh Indonesia ada 40 persen atau 80 juta. Secara nasional, bisa saja 10-15 persen suara PDIP raib,” pungkasnya.
Sumber: www.fajar.co.id