JAKARTA – Gibran Rakabumin Raka dan Bobby Nasution sama-sama dinyatakan menang di Pilkada 2020 versi hitung cepat.
Kemenangan putra dan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu akan menambah daftar kepemimpinan muda yang dihasilkan melalui kaderisasi partai.
Demikian disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (9/12/2020)..
Yakni memastikan PDIP sebagai organisasi yang menghasilkan kepemimpinan muda berkualitas.
“Yang sudah diwujudkan dengan sosok Bapak Jokowi Ibu Risma, Pak Ganjar Pranowo, Mas Hendrar Prihadi, Mas Hasto Wardoyo, Mas Abdullah Azwar Anas,” ujar Hasto.
Kemenangan ini disebut Hasto juga menjadi bukti kedaulatan rakyat dalam melihat sosok calon pemimpin daerah.
Baik Gibran dan Bobby, sudah menunjukkan semangat dan komitmen yang serius dan teguh, walau banyak upaya menghambat.
Semisal melalui kampanye negatif terkait politik dinasti.
“Strategi yang sangat tak bisa dibanggakan ini berusaha dilakukan agar rakyat tanpa melihat kapasitas serta kapabilitas keduanya sebagai pemimpin muda,” kata Hasto.
Akan tetapi, Gibran dan Bobby tidak menunjukkan mental yang lemah.
Keduanya justru membuktikan diri sebagai pemimpin yang berani serta mau bertempur membuktikan diri.
Karena itu, PDIP meminta keduanya agar terus mendekatkan diri dengan masyarakat dan turun ke bawah, sebagai kekuatan sebenarnya dari bangsa Indonesia.
Kemenangan suami Selvi Ananda dan Kahiyang Ayu ini juga membuktikan bahwa mata hati nurani rakyat bisa melihat dengan jernih.
Gibran dan Bobby yang kredibel, sebagai sosok muda yang membawa perubahan ke arah lebih baik, jauh lebih bermakna dibanding kampanye negatif politik dinasti maupun isu lainnya.
“PDIP mengapresiasi kedewasaan politik masyarakat yang sangat membanggakan, di tengah upaya berbagai kekuatan politik mengarahkan rakyat lewat strategi disrupsi negatif,” tutur Hasto.