Karin -nama samaran- sebenarnya sosok istri yang cukup legawa dimadu. Perempuan 38 tahun itu rela ketika suaminya -sebut saja Donwori- menikah lagi.
Namun, Karin langsung bilang ‘no way’ ketika Donwori hendak menikah untuk ketiga kalinya. Calon istri muda Donwori itu pun berstatus janda.
Karin punya pengalaman dengan statusnya sebagai istri pertama yang dimadu. Keberatannya bukan semata-mata soal suaminya bakal membagi hati.
“Lebih ke soal keadilan,” ujar Karin yang sedang dalam proses cerai di Pengadilan Agama (PA) Kelas IA Surabaya.
Karin menuturkan, Donwori yang sudah menginjak usia paruh baya memang masih perkasa untuk urusan ranjang. Namun, Karin juga mengkhawatirkan jatahnya bakal berkurang karena Donwori gampang dirayu.
“Lha, nanti kalau kena rayuan maut istri mudanya, bisa-bisa saya gak dapat jatah apa-apa. Semua bisa jadi buat istri muda,” tutur Karin.
Memang, Donwori sejauh ini hanya mampu memberikan jatah bulanan untuk Karin dan istri keduanya. Jatah bulanan untuk dua istri itu pun menjadi beban berat bagi Donwori.
Oleh karena itu Donwori akan menanggung beban yang bertmbah berat jika menikah lagi. Menurut Karin, suaminya menyodorkan alasan yang tak masuk akal soal rencana menikahi janda itu.
“Alasannya karena ingin menafkahi janda anak satu, dia dikenalkan temannya sekerja. Dia biayai saya dan istri keduanya saja sudah kelabakan, eh ini mau tambah lagi,” ujar Karin.?
Namun, Donwori berkukuh dengan keinginannya itu. Walhasil Karin hanya bisa mengeluarkan jurus pemungkas.
Karin mengancam akan menggugat cerai jika Donwori menikah lagi. Hanya saja ancaman Karin tak membuat Donwori mengendurkan niatnya.
“Bagaimana lagi kalau sudah jalan pilihannya seperti itu. Saya sudah ingatkan sebagai istri, tetapi selalu mengeyel,” sambung Karin.
Ternyata pesona janda beranak satu itu benar-benar membuat Donwori takluk. “Si janda itu benar-benar bikin lupa semuanya,” kata Karin dengan nada kesal.
Karena Karin dan Donwori bertahan pada sikap masing-masing, keduanya sepakat bercerai. Karin sudah tak mau lagi menoleransi Donwori.
“Sudah biarkan saja dia menikah lagi, kalau itu sudah maunya. Sebelum menikah dengan istri kedua juga seperti itu, tetapi ini diulangi lagi,” kata Karin.(Radar Surabaya)