JAMBI - Universitas Jambi (Unja) melakukan penjaringan terhadap 3.152 calon mahasiswa baru (maru) melalui jalur Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN).
Ketua Panitia SMMPTN Unja Dr Kamid mengatakan, SMMPTN Barat di Unja dikuti oleh 3.152 peserta. Dimana pada hari pertama yaitu Selasa (25/8), dilangsungkan tes secara tertulis yang diikuti sebanyak 2.320 peserta dan sisanya akan dilangsungkan pada Rabu (26/8) sebanyak 832 peserta.
Tes tertulis SMMPTN Unja tersebut dilaksanakan di beberapa titik lokasi di Kampus Pinang Masak Unja. Di antaranya dilaksanakan di Balairung dan ruang ruang kuliah di setiap fakultas. “Kuota penerimaan mahasiswa Unja melalui jalur SMMPTN sebanyak 1.829 mahasiswa, jumlah inilah yang diperebutkan oleh 3.152 peserta,” sebutnya.
Sebelumnya, melalui jalur SNMPTN unja telah menerima 1.541 calon mahasiswa, melalui jalur SBMPTN telah di terima 3.017 calon mahasiswa dan melalui jalur Hafiz Qur’an di terima enam orang calon mahasiswa. “Kuota penerimaan mahasiswa baru di Unja tahun 2020 ini sebanyak 6.160 orang. Kuota penerimaan mahasiswa baru Unja tersebut untuk 52 program studi di Unja,” terang Dr Kamid.
Pelaksanaan SMMPTN di Unja dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Dimana peserta diwajibkan memakai masker dan mencuci tangan sebelum masuk ke dalam ruang ujian.
Begitu juga dengan tempat duduk peserta ujian yang telah diatur untuk menjaga jarak.
Selain itu, pelaksanaan SMMPTN di Unja tersebut turut diawasi oleh tim Gugus Tugas COVID-19 sehingga jika peserta ujian terdeteksi terinfeksi Covid-19 maka tidak boleh mengikuti seleksi.
Sementara itu, Wakil Rektor IV Prof. Rayandra Asyhar menambahkan, proses pelaksanaan tes berjalan lancar sesuai dengan tahapan-tahapan yang telah ditentukan, sehingga tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan, termasuk di dalamnya soal protokol kesehatan Covid-19. “Memang ada beberapa peserta yang tidak hadir, mungkin dengan berbagai alasan mereka tidak bisa mengikuti tes, tapi secara umum peserta yang hadir berjalan dengan lancar dan baik,” imbunya.
Dari segi persiapan panitia telah terbilang cukup bagus, karena ini sudah menjadi tugas rutin panitia SMMPTN Unja setiap tahunnya, sehingga sudah mengerti bagaimana SOPnya. “Kita harapkan SNMPTN ini sampai akhir dapat berjalan dengan lancar, dan peserta dapat lulus dengan hasil yang terbaik,” imbuhnya. (kar)