Weak Hero Class 2 Tampil Lebih Ringan, Tapi Kehilangan Kedalaman Cerita

JEKTVNEWS.COM - Weak Hero Class 2 kembali hadir sebagai sekuel dari serial drama Korea populer yang sebelumnya berhasil menyentuh hati banyak penonton lewat aksi brutal dan penceritaan kelam penuh luka emosi. Meski masih membawa inti cerita yang sama seperti pendahulunya—kisah Yeon Si-eun (diperankan Park Ji-hoon), remaja jenius yang tertutup dan menjadi korban perundungan—musim kedua tampil dengan pendekatan yang lebih segar melalui kehadiran sejumlah karakter baru yang memperkaya dinamika alur cerita.

BACA JUGA:Kekecewaan Penggemar DAY6 Usai Konser di Jakarta Pindah dari JIS ke Stadion Madya

Perbedaan paling mencolok dalam Class 2 adalah nuansa yang lebih “berwarna”. Jika pada musim pertama penonton diseret ke dalam dunia gelap penuh tekanan emosional, kali ini ada sedikit ruang bernafas berkat karakter seperti Park Hu-min atau Baku (Ryeo Un) yang menjadi keseimbangan bagi karakter Si-eun. Dinamika antara Baku dan Si-eun berhasil menambahkan sisi humanis serta membuat alur cerita lebih hangat, tanpa meninggalkan elemen kekerasan dan konflik.

Musim kedua juga menghadirkan berbagai antagonis baru yang membuat tensi cerita tetap tinggi. Penonton diajak menyelami konflik yang lebih luas, namun sayangnya hal ini juga menjadi bumerang tersendiri. Karena fokus cerita terbagi kepada banyak karakter, penonton mungkin merasa perkembangan karakter utama—Yeon Si-eun—menjadi kurang mendalam dan kehilangan tajinya. Sebagian besar backstory karakter baru pun disajikan setengah-setengah, termasuk tokoh sentral antagonis seperti Na Baek-jin yang justru minim latar cerita.

BACA JUGA:Lisa BLACKPINK, Doja Cat, dan RAYE Siap Meriahkan Panggung Oscar 2025

Na Baek-jin sebagai pemimpin Union tampil penuh misteri namun gagal dijelaskan secara utuh bagaimana ia membangun kekuasaannya. Bahkan keretakan hubungannya dengan Park Hu-min, yang menjadi konflik besar, tidak pernah dijelaskan dengan rinci, seolah penonton diasumsikan sudah membaca webtoonnya. Hal ini tentu menyulitkan bagi penonton umum yang tidak memiliki referensi terhadap versi aslinya.

Pemeran dalam drama ini layak mendapat pujian. Park Ji-hoon tampil sangat meyakinkan membawakan karakter Si-eun yang kini dibalut kesedihan mendalam dan trauma masa lalu. Tatapannya yang kosong dan penuh penyesalan menjadi senjata utama dalam menyampaikan emosi. Ryeo Un, Choi Min-yeong, dan Lee Min-jae juga turut memberi kontribusi besar dalam menyeimbangkan atmosfir suram dengan performa akting yang matang. Bahkan tokoh-tokoh antagonis seperti Geum Seong-je (Lee Jun-young) berhasil mencuri perhatian karena kharismanya yang kuat.

Meski begitu, dari sisi pertarungan, Class 2 tampil lebih intens dan dinamis dibanding musim sebelumnya. Skala konflik fisik lebih besar, koreografi perkelahian lebih kompleks, namun tetap ada kekosongan emosi yang terasa. Puncak pertarungan yang seharusnya menjadi klimaks belum mampu menyamai impact emosional pertarungan Si-eun di musim pertama. Namun demikian, konfrontasi Si-eun dengan Seong-je di pertengahan musim sedikit mengobati kerinduan akan momen aksi yang berkesan.

BACA JUGA:Joget Samba Fenomenal! Ronaldinho Tampil di Iklan Shopee, Fans Sepak Bola Histeris

Yang juga patut dicatat adalah ketidaksesuaian antara akhir musim pertama dan penggambaran Na Baek-jin di musim kedua. Pada post-credit Class 1, pemimpin Union diperlihatkan penuh tato dan aksesoris, sedangkan versi Class 2 justru tampil bersih dan rapi. Inkonsistensi ini menjadi detail kecil namun mengganggu kesinambungan cerita.

Secara keseluruhan, Weak Hero Class 2 merupakan sekuel yang lebih ringan secara emosi dan lebih ramah untuk penonton umum. Kehadiran karakter-karakter baru memberi angin segar dan potensi besar untuk kisah lanjutan. Meski tak sekuat musim pertamanya dalam hal kedalaman cerita dan penokohan, Class 2 tetap menjadi tontonan yang layak direkomendasikan.

Drama ini seakan menjadi jembatan yang membuka kemungkinan untuk season ketiga yang semoga saja menghadirkan pengembangan cerita yang lebih tajam dan emosional. Dengan potensi konflik dan karakter yang telah ditanamkan, Weak Hero Class 3 memiliki peluang besar untuk menjadi serial yang jauh lebih kuat dari dua pendahulunya.