JEKTVNEWS.COM- Mengantuk saat mengemudi sering dianggap remeh, namun dampaknya bisa sangat fatal.
Rasa kantuk yang muncul saat berkendara dapat mengaburkan fokus, memperlambat waktu reaksi, dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Mari kita bahas lebih dalam mengenai bahaya mengantuk saat mengemudi dan bagaimana cara mengatasinya.
Mengapa Mengantuk Saat Mengemudi Sangat Berbahaya?
Waktu Reaksi Melambat: Saat mengantuk, otak kita bekerja lebih lambat dalam memproses informasi visual dan audio.
BACA JUGA:Kecelakaan Lalu Lintas: Faktor Penyebab dan Upaya Pencegahan
Akibatnya, waktu reaksi kita menjadi lebih lambat, sehingga sulit untuk menghindari bahaya di jalan.
Hilangnya Konsentrasi: Rasa kantuk membuat kita sulit untuk fokus pada jalan. Kita mungkin melamun atau bahkan tertidur sejenak, yang dapat menyebabkan kendaraan keluar jalur atau menabrak objek di sekitar.
Microsleep: Kondisi ini terjadi ketika seseorang mengalami tidur singkat yang berlangsung beberapa detik hingga beberapa menit.
Meskipun singkat, microsleep sangat berbahaya karena kita kehilangan kendali atas kendaraan selama periode tersebut.
Pengambilan Keputusan yang Buruk: Mengantuk dapat mengganggu kemampuan kita dalam mengambil keputusan yang tepat.
BACA JUGA:Dampak Pemilu sebagai Indikator Demokrasi
Kita mungkin kesulitan dalam menilai jarak, kecepatan, dan situasi lalu lintas.
Faktor Penyebab Mengantuk Saat Mengemudi Kurang Tidur, Kurang tidur adalah penyebab utama rasa kantuk saat mengemudi.
Jadwal Tidur yang Tidak Teratur, Pola tidur yang tidak teratur dapat mengganggu siklus tidur alami tubuh.