JEKTVNEWS.COM - Sampah adalah sisa buangan dari suatu kegiatan atau proses yang sudah dianggap tidak berguna lagi dan dibuang ke lingkungan. Sampah berupa sisa makanan, produk kemasan, bahan bekas, atau bisa saja limbah industri.
Sampah merupakan sesuatu yang kita buang karena tidak diperlukan lagi, sampah dapat dikategorikan berdasarkan jenisnya. Sampah organik adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup, seperti sisa makanan, daun-daun kering, dan kotoran hewan.
Sampah organik mudah terurai secara alami. Sedangkan Sampah anorganik adalah sampah yang berasal dari benda non-hidup, seperti plastik, kaca, logam, dan kertas. Sampah anorganik sulit terurai secara alami.
BACA JUGA:Pemerintah Kota Jambi Sosialisasikan Bank Sampah
Dampak yang ditimbulkan jika sampah tidak dikelola dengan baik dan benar sangatlah buruk, baik untuk kesehatan manusia ataupun kesehatan lingkungan. Pencemaran lingkungan berupa pencemaran air, tanah dan juga udara. Sampah juga akan menjadi sumber penyakit. Beberapa sampah seperti, plastik menghasilkan gas metana yang saaat terurai bisa dengan cepat pemanasan global.
Ada baiknya kita sebagai manusia yang sepenuh hidupnya menghasilkan sampah harus bisa dan tahu cara mengelola sampah kita sendiri, dengan begitu dapat mengurangi sebagian kecil produksi sampah di muka bumi ini.
BACA JUGA:Antisipasi Tumpukan Sampah Pemkot Tambah 8 Armada Angkut
Untuk mengatasi masalah sampah dan menciptakan masa depan yang lebih baik, kita perlu perlu mengubah kebiasaan kita dan menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan sampah yang baik dan benar, seperti mengurangi produksi sampah dengan cara membeli barang yang benar-benar dibutuhkan, menghindari kemasan berlebih dan memilih produk yang ramah lingkungan.
Gunakan kembali barang-barang yang masih layak pakai, seperti tas belanja, botol minum, dan pakaian. Dengan mendaur ulang sampah menjadi barang baru merupakan langkah yang baik untuk kedepannya, selalu perbaiki barang-barang yang sekiranya masih bisa digunakan daripada langsung membuangnya. Mengolah sampah organik sebagai pupuk.
Dengan menerapkan prinsip-prinsip diatas dan kegiatan lainnya, kita dapat berkontribusi dalam mengurangi jumlah sampah dan menjaga lingkungan. Setiap tindakan kecil akan berdampak besar bagi masa depan bumi kita.