JEKTVNEWS.COM - Cuaca panas yang semakin sering da ekstrem merupakan salah satu tanda nyata dari pemanasan global. Peningkatan suhu rata-rata bumi menyebabkan perubahan yang signifikan, termasuk gelombang panas yang lebih sering dan intens.
BACA JUGA:Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh Saat Cuaca Panas
Perubahan cuaca ekstrem yang terjadi belakangan ini semakin mengkhawatirkan. Dalam hitungan hari, kita bisa mengalami peralihan cuaca dari panas terik yang menyengat hingga hujan lebat yang mengguyur. Fenomena ini tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari, tetapi juga berpotensi menimbulkan bencana alam.
Dilansir dari laman web halodoc.com dampak pemanasan global itu sering terjadi karena agen patogen penyakit mampu beradaptasi terhadap lingkungan. Masalah yang muncul seperti keracunan makanan, masalah mental, hingga gangguan pencernaan.
Berikut dampak pemanasan global bagi kesehatan:
1. Keracunan makanan, terjadi ketika alam memaksa tanaman untuk beradaptasi terhadap kondisi kekeringan. Tanaman akan mengakumulasi berbagai jenis racun yang memengaruhi rasa, bahkan mematikan bagi manusia.
BACA JUGA:Cuaca Panas yang Ekstrem, Bahaya dan Cara Menghadapinya
2. Alergi, polusi udara menyebabkan konsentrasi serbuk sari lebih tinggi. Paparan sinar matahari terhadap alergen tersebut memicu sistem kekebalan tubuh untuk merespons dengan munculnya gejala alergi.
3. Gangguan Pernapasan, tentunya perubahan iklim dapat memengaruhi udara yang kita hirup. peningkatan suhunya dapat memperburuk kualitas udara.
Sedangkan dampak pemanasan global bagi kehidupan dan lingkungan sebagai berikut:
1. Udara menjadi lebih kotor, kenaikan suhu dapat memperburuk polusi udara. Suhu yang hangat juga meningkatkan jumlah serbuk sari di udara, tentu tidak ramah oleh pengidap demam dan alergi
2. Air Laut menjadi lebih asam, disebabkan penyerapan kelebihan emisi.
3. Permukaan laut menjadi lebih tinggi, lapisan es yang berada di kutub mencair menyebabkan permukaan air laut juga naik dengan mudah.
4. Ancaman kepunahan spesies hewan dan tumbuhan, perubahan yang cepat mampu membuat suatu spesies sulit beradaptasi. Jumlah perusakan habitat juga membuat pergerakan makhluk hidup tersebut menjadi lebih sulit.
5. Gelombang panas, jika terus terjadi dapat menyebabkan gelombang panas.