KOTA JAMBI, JEKTVNEWS.COM - Pemkot Jambi gelar operasi pasar bawang merah untuk menekan lonjakan harga. Meski demikian, hal tersebut dianggap belum cukup membantu masyarakat.
Pemerintah Kota Jambi gelar operasi pasar bawang merah di kawasan Tugu Keris Siginjai dan Pasar Villa Kenali. Hal itu bertujuan untuk menekan harga bawang merah yang terus melambung tinggi.
BACA JUGA:Pimpinan dan Anggota DPRD Batanghari Ikuti Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Oleh Adkasi
Pada operasi pasar ini, bawang merah hanya dijual 40 ribu rupiah per kilogram. Harga tersebut lebih murah dari harga pasar yang mencapai 45 ribu rupiah per kilogram.
Meski demikian, masyarakat masih mengeluhkan harga bawang merah yang dijual cukup tinggi. Operasi pasar itu masih dianggap belum cukup membantu masyarakat dalam mengendalikan harga.
BACA JUGA:Perahu Anak Sekolah di Air Hitam Laut, Sebuah Perjuangan Demi Suatu Harapan
Aik warga Kota Jambi menyebutkan, pemerintah harus stabilkan harga bawang merah di bawah 40 ribu rupiah per kilogram. Sehingga masyarakat bisa terjangkau untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Selain bawang merah, Pemerintah Kota Jambi juga melakukan operasi Pasar Beras SPHP dengan harga 61 ribu rupiah per 5 kilogram. Hal ini untuk meningkatkan daya beli masyarakat dan inflasi Kota Jambi tetap terkendali.