PJ Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih Hadiri Halal Bihalal LAM

Senin 06-05-2024,19:00 WIB
Reporter : Tim Jektvnews
Editor : Ummu Tsaqif

KOTA JAMBI, JEKTVNEWS.COM - Penjabat Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih menghadiri halal bihalal yang digelar oleh Lembaga Adat Melayu Kota Jambi.

Dalam kegiatan ini. PJ Wali Kota menekankan pentingnya menjaga tali silaturahmi dan mempertahankan adat melayu ditengah gempuran modernisasi.

BACA JUGA:Tradisi Makan Senampan Khas Melayu Jambi

Halal bihalal yang digelar oleh Lembaga Adat Melayu Kota Jambi ini digelar dan dihadiri langsung oleh Penjabat Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih, Sekda Provinsi Jambi Sudirman, para pengurus LAM se-Kota Jambi, Ketua Pengadilan Agama, Ketua MUI Kota Jambi, dan Kepala OPD Kota Jambi.

Ketua LAM Jambi Nawawi yang bergelar Datuk Mangku Setio Penggembiro mengatakan, halal bihalal yang digelar selain untuk menjalin tali silaturahmi, juga meggangkat tema menciptakan generasi muda cinta adat dan budaya Jambi.

Sementara itu PJ Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih mengatakan, pemerintah berkomitmen untuk membangun dan mengembangkan adat melayu Jambi sebagai mana yang telah di programkan LAM Kota Jambi. Termasuk menjadikan adat melayu Jambi ini wajib dan menjadi muatan lokal di kurikulum sekolah.

BACA JUGA:Lanjutan Kasus Penganiayaan di Kawasan Kantor Gubernur Jambi, Polisi Ungkap Berkas Telah Tahap 1

“Pagi hari ini tanggal 4 Mei tahun 2024 saya DPMPPA bersama dengan para Kepala OPD yang hadir menghadiri undangan dari Ketua LAM Kota Jambi Pangkang Halalang hadir juga. Tadi Pak Gubernur hadir dari Ketua Pilan Agama. Kemudian dari FKUB juga para Datuk Datim MUI ya. Datuk Datim pengurus lembaga adat Melayu Kota JAMBI ini dari Kota sampai dengan kelurahan. Dalam forum ini tadi pada prinsipnya kami semua memberikan apresiasi karena silaturahmi harus kita jalin ya kebersamaan,” ujarnya, Sabtu (4/5).

“Bagaimana LAM Kota Jambi ini berkontribusi untuk pembangunan Kota Jambi saya sampaikan bahwa ada beberapa hal yang harus sama-sama nanti kita diskusikan lebih lanjut yang pertama terkait dengan muatan lokal, muatan lokal generasi penurus bangsa dari kota. Yang kedua terkait biorama-biorama kita ingin mengbadikan sejarah Kota Jambi ini seperti apa nanti akan dibangun dalam bentuk biorama. Dan itu menjadi alat yang bisa mengenalkan seperti apa Kota Jambi,” lanjutnya.

 

Kategori :