JEKTVNEWS.COM - Pebalap Astra Honda, Veda Ega Pratama kembali meraih podium tertinggi pada balapan pertama seri keenam Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) 2023 yang diselenggarakan Sabtu, 18 November 2023 di Losail International Circuit, Qatar. Pencapaian ini menjadi podium tertinggi ke delapan yang Veda raih dalam musim ini.
Veda memulai jalannya balapan dari posisi terdepan atas hasil kualifikasi yang berlangsung pada siang hari, sementara pebalap Astra Honda lainnya, Chessy Meilandri harus memulai balapan dari posisi ke-10.
Digelar pada malam hari dengan penerangan khas sirkuit Losail, balapan IATC seri ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pebalap.
BACA JUGA:PTPN 6 dan SPBUN Sepakat Sejahterakan Karyawan
Balapan pertama dimulai, ketika lampu start menyala, pemuda asal Gunung Kidul, Yogyakarta ini langsung merangsak ke depan memimpin jalannya balapan.
Persaingan dalam 12 lap tersebut cukup menguji konsentrasi Veda dalam persaingan setiap lapnya. Kepungan dari pebalap negara lain, aksi overtake yang tak terhindarkan, dan senggolan dengan NSF250R rivalnya membuat Veda harus terus sabar dan fokus demi menjaga ritme balapnya.
Memasuki lap akhir, persaingan semakin sengit, namun Veda dapat meraih kembali kemenangannya dan terus menambah pundi-pundi poinnya menjadi 231 poin.
BACA JUGA:Hadiri Makrab Dokter Ilmu Hukum Unja, DPRD Jambi Edi Purwanto : Spirit Bersama Bangun Integritas
Sementara rekan Veda, pebalap Astra Honda lainnya Chessy Meilandri berupaya untuk dapat bersaing masuk ke posisi 5 besar.
Persaingan yang ketat dan rapatnya pebalap-pebalap lain membuat Chessy kesulitan menembus posisi yang diharapkannya. Remaja asal Ciamis, Jawa Barat ini pun harus puas mengakhiri balapan di posisi ke-14.
Persaingan balapan kedua IATC masih terus berlanjut pada Minggu, 19 November 2023 dan akan disiarkan melalui youtube Asia Talent Cup pada pukul 18:35 WIB.
BACA JUGA:Edi Purwanto Terima Aspirasi Soal UMKM dan Kesejahteraan Guru Honorer
Quote:
Veda: Alhamdulillah, pada race 1 ini saya mampu meraih kemenangan. Sejak lepas start saya langsung bisa menemukan ritme balap yang tepat.
Namun, pertarungan sengit terjadi sepanjang race hingga akhirnya saya menjadi pebalap pertama yang menyentuh garis finish. Semoga pada race kedua saya kembali meraih kemenangan untuk Indonesia.