MUARATEBO - 11.450 sertifikat tanah tahap 1 yang dimulai sejak awal Januari 2017 telah diberikan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Tebo di 10 Kecamatan yang ada di Tebo. ‘’Sisanya 7000 sertifikat tanah pada tahap 2 yang mulai sejak Agustus 2017 lalu juga akan diserahkan di 8 kecamatan. BPN Tebo mentargetkan kan 11.450 sertifikat tersebut akan terealisasi hingga akhir Desember mendatang,’’ sebut Kasi Penanganan Masalah dan Pengendalian Pertahanan BPN Tebo, Abdul Gani.
Dikatakannya, Tahun ini jumlah sertifikat yang diserahkan meningkat dibanding tahun sebelumnya, yang tak lepas dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). "Kalau tahun sebelumnya paling banyak sekitar 2 ribuan, namun dengan adanya program dari Presiden jadi meningkat drastis," ungkapnya.
Perlu dikathui bahwa untuk Seluruh Indonesia tahun ini sebanyak 5 juta sertifikat dan semua itu diharapkan bisa terealisasi. Diakui Gani, bahwa kendala di lapangan terkait animo masyarakat yang tinggi membuat sosialisasi kurang mengena. Untuk kuota perdesa mulai dari 100 sertifikat. Sedangkan kecamatan yang oaling banyak menerima sertifkat ialah di Kecamatan Sumay.
"Desa harus berperan seperti pengumpulan berkas, sehingga kita tidak bisa berkerja sendiri. Kendala lain desa yang jauh dan keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) kita," tuntasnya.
(bjg)