JAMBI JEKTVNEWS.COM- Berada pada peralihan musim kemarau ke musim penghujan, BMKG kembali mengingatkan kepada masyarakat untuk mewaspadai bencana hidrometeorologi dampak dari cuaca ekstrem yang diprediksi berpotensi akan terjadi.
BACA JUGA:Anwar Usman Diberhentikan Sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi
Badan Meteorologi Klimatalogi dan Geofisika Stasiun Klimatologi (BMKG) Jambi, menghimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai cuaca ekstrem pada peralihan musim, atau transisi dari masa kemarau ke musim penghujan. Peralihan ini diprediksi terjadi sepanjang desarian satu bulan november 2023.
Senior Forecaster BMKG stasiun Klimatologi Jambi Arif Ma’rufi mengatakan, fenomena cuaca esktrem yang harus diwaspadai seperti angin kencang, hujan lebat dengan intensitas curah hujan diatas 50 Milimeter Perdasarian.
BACA JUGA:Akselerasi Ekosistem UMKM Digital
“Potensi Terjadinya cuaca ekstrem Menyeluruh di 11 Kecamatan di Kabupaten Muaro Jambi, pertanda akan terjadinya cuaca ekstrem, satu hingga dua jam sebelumnya suhu udara akan meningkat hingga 32 derajat celcius. penomena angin kencang, disertai hujan lebat dan petir berpotensi terjadi pada sore hingga dini hari” ujar Arif Ma’rufi.
BACA JUGA:Indonesia Emas 2045, Presiden Jokowi Minta Tingkatkan Pembangunan SDM
Masyarakat diminta untuk mewaspadai potensi terjadinya petir. Meningkatkan kewaspadaan dinilai penting, untuk terhindar dari bahayanya bencana Hidrometeorologi, seperti banjir dan longsor.