JEKTVNEWS.COM - Bank BCA kembali menghadirkan solusi keuangan yang menggiurkan bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Kali ini, Bank BCA mempersembahkan Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan batas limit yang mencapai 500 juta rupiah, serta berbagai keunggulan yang tidak boleh dilewatkan. KUR Bank BCA telah terbukti menjadi teman setia para pengusaha UMKM dalam memenuhi berbagai kebutuhan bisnis mereka. Tidak hanya untuk modal kerja, program ini juga memfasilitasi investasi, pengembangan usaha, serta keperluan bisnis lainnya.
Beberapa keuntungan menarik yang ditawarkan KUR Bank BCA ialah suku bunga kompetitif, dengan suku bunga mulai dari 6% efektif per tahun, KUR Bank BCA menawarkan tingkat bunga yang rendah dan tetap selama periode tertentu. Ini memberikan kepastian kepada para peminjam untuk mengelola keuangan mereka dengan lebih baik. Jangka waktu pembiayaan yang lebih panjang memungkinkan angsuran bulanan menjadi lebih ringan, memberikan kelonggaran finansial yang sangat diperlukan bagi UMKM. Dengan demikian, pengembangan bisnis menjadi lebih mudah diakses. KUR juga tersedia untuk UMKM tanpa agunan/jaminan cukup, KUR Bank BCA dirancang khusus untuk membantu UMKM yang belum memiliki agunan yang cukup untuk mendapatkan pembiayaan. Ini memungkinkan lebih banyak pelaku usaha untuk mendapatkan akses ke sumber daya finansial yang mereka butuhkan.
BACA JUGA:Daftar Bank Penyalur Dana KUR 2023 dan Persyaratan Pengajuan
Tidak hanya itu, KUR Bank BCA tidak memberlakukan biaya provisi, dan biaya administrasi akan disesuaikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Jangka waktu KUR juga bervariasi, tergantung pada jenis produk yang dipilih oleh nasabah. Produk KUR Mikro memiliki jangka waktu 3 tahun untuk modal kerja dan 5 tahun untuk investasi, sementara KUR Kecil memiliki jangka waktu 4 tahun untuk modal kerja dan 5 tahun untuk investasi.
Syarat pengajuan KUR Bank BCA juga sangat memudahkan, dengan persyaratan meliputi:
- Warga Negara Indonesia (WNI) dengan KTP-el.
- Individu atau Badan Usaha.
- Usia minimal 21 tahun atau sudah menikah (untuk nasabah individu).
- Usaha berjalan minimal selama 6 bulan.
- Tidak memiliki KUR aktif di bank lain.
- Tidak pernah menerima fasilitas Kredit Produktif.
Dokumen yang dibutuhkan juga berbeda antara nasabah individu dan badan usaha, meliputi KTP-el, NPWP (jika pengajuan di atas Rp 50 juta), Kartu Keluarga, Surat Keterangan Usaha/NIB, BPJS Ketenagakerjaan (khusus pengajuan KUR Kecil), serta dokumen terkait pendirian badan usaha.