Muaro Jambi - Warga Rt 05 Desa Muaro Kumpeh Kecamatan Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi, Juma’t pagi dihebohkan dengan tewasnya salah seorang warga mereka. Korban atas nama Tugianto ditemukan meregang nyawa dengan luka bacok dibagian kepala dan punggung hingga bersimbah darah. Korban tewas akibat dibacok saudaranya sendiri bernama Tamrin yang juga tinggal berdekatan.Korban ditemukan tergeletak dibelakang rumahnya, jenazah korban lalu ditutup dengan sehelai kain.
Dilokasi kejadian telah dipasang garis polisi oleh petugas Polsek Kumpeh Ulu. Kapolres Muaro Jambi AKBP Ardiyanto mengungkapkan, bahwa pembacokan yang dilakukan tersangka Tamrin, disaksikan langsung oleh anak dan istri korban bernama Dandi dan Ida. Pelaku berlari dari jalan, masuk kedalam rumah, mengejar korban yang ada didalam rumah melalui pintu depan, kemudian korban berlari keluar rumah melalui pintu belakang melihat pelaku mengejarnya.
Pelaku membacok korban dengan menggunakan egrek atau pisau dodos sawit. Usai pembunuhan, warga setempat melaporkan kasus tersebut kepolisi. Pelaku akhirnya berhasil ditangkap sekira pukul 08.00 wib dirumahnya. Menurut Kapolres hubungan tersangka dan korban adalah saudara jauh, sedangkan motif pembunuhan ini, berasal dari dendam yang disimpan dari dua tahun yang lalu.
Oleh korban pelaku selalu dihina dikalangan keluarga, karena pekerjaan tersangka sebagai buruh penodos sawit yang tidak akan bisa merubah hidupnya. Hal inilah yang membuat pelaku dendam terhadap korban.
“Saat ini sedang kita selidiki, bahwa pelaku itu dilandasi dari sakit hati, tapi untuk lebih dalamnya nanti akan kita selidiki lebih lanjut. Untuk pelaku sudah kita lakukan penangkapan oleh personil kita dari Satres Mapolres Muaro Jambi.” Kata AKBP Ardiyanto Kapolres Muaro Jambi.
Perbuatan tersangka Tamrin yang menghilangkan nyawa korban, dikenakan pasal 338 KUH pidana, dengan ancaman hukuman penjara paling lama 15 tahun.