Sarolangun – Keseriusan Polres Sarolangun memberantas illegal drilling patut di contoh. Selasa sore Kapolres Sarolangun AKBP Deny Heryanto memimpin langsung penggrebekan lokasi penyulingan minyak illegal drilling di kilometer 14 Desa Lubuk Napal Kecamatan Pauh Kabupaten Sarolangun.
Kapolres dan petugas langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku penyulingan minyak mentah tersebut, Polisi mengeluarkan beberapa suara tembakan peringatan kepelaku yang bersembunyi di semak-semak perkebunan.
Kapolres Sarolangun AKBP Deny Heryanto mengatakan dalam penggrebekan polisi tersebut menemukan tempat penyulingan atau pemasakan minyak mentah. Ada 4 titik pengolahan minyak yang berhasil disegel, kemudian terdapat juga ratusan ton minyak sudah diolah dan siap diangkut dan diedarkan. Pengolahan minyak hasil illegal drilling ini di laporkan telah beroperasi selama 1 bulan.
Dalam penggrebekan terlihat dari 4 titik disegel Polisi 1 merupakan tempat untuk memasak minyak. Ditemukan sejumlah pipa yang terhubung ke 4 titik drum dan penampungan air untuk memasak minyak. Polisi menangkap satu orang pelaku yang sempat kabur dan bersembunyi di perkebunan, pelaku di bawa ke Mapolres Sarolangun dan akan di dalami untuk penyelidikan lebih lanjut.
“Ditemukam tempat penyulingan atau pemasakan minyak mentah. Tempat tersebut baru satu bulan, ada 4 titik di setiap titik ada minyak-minyak yang sudah di olah dan siap diangkut, kemudian di kirim dan di distribusikan.” Ungkap AKBP Deny Heryanto Kapolres Sarolangun.